9 Hadist Tentang Shalat dan Keutamaannya
MARI MENUNTUT ILMU AGAMA

By JUMAKIR, S Pd., MM 31 Mei 2021, 21:26:05 WIB mengaji
9 Hadist Tentang Shalat dan Keutamaannya

Gambar : Foto Cover ISLAM


KANGJO.NET, Kelua Tabalong. 9 Hadist Tentang Shalat dan Keutamaannya

1. Pemisah dengan kekufuran

Rasulullah SAW bersabda: Artinya: Dari Ibnu Juraij dia berkata, telah mengabarkan kepadaku Abu az-Zubair bahwa dia mendengar Jabir bin Abdullah berkata, "Saya mendengar Rasulullah shallallahu alaihi wasallam bersabda: "Yang memisahkan antara seorang laki-laki dengan kesyirikan dan kekufuran adalah meninggalkan shalat." (HR. Muslim) [No. 82 Syarh Shahih Muslim] Shahih.

2. Amal Paling Utama
Aku pernah bertanya kepada Rasulullah Saw., "Amal apakah yang paling utama?" Ia menjawab, "Mengerjakan salat pada waktunya." Aku berkata lagi, "Kemudian apa lagi?" Beliau menjawab, "Berjihad di jalan Allah." Aku bertanya lagi, "Lalu apa lagi?" Beliau menjawab, "Berbakti kepada kedua orang tua." Ibnu Mas'ud mengatakan, "Semua itu diceritakan oleh Rasulullah Saw. kepadaku. Seandainya aku meminta keterangan yang lebih lanjut, niscaya beliau akan menambahkannya."

3. Amalan Paling Disukai Allah
Telah menceritakan kepada kami Yunus, telah menceritakan kepada kami Lais, dari Abdullah ibnu Umar ibnu Hafs ibnu Asim, dari Al-Qasim ibnu Ganam, dari neneknya (yakni ibu ayahnya yang bernama Ad-Dunia), dari neneknya (yaitu Ummu Farwah). Ummu Farwah termasuk salah seorang sahabat wanita yang ikut ber-baiat kepada Rasulullah Saw. Bahwa ia pernah mendengar Rasulullah Saw. menyebut tentang berbagai amal perbuatan. Beliau Saw. bersabda: Sesungguhnya amal perbuatan yang paling disukai Allah ialah menyegerakan salat pada awal waktunya.

4. Amalan Wajib ?

Dari Ibnu Abbas radliallahu anhuma bahwa ketika Nabi Shallallahualaihiwasallam mengutus Muadz radliallahu anhu ke negeri Yaman, Beliau berkata,: "Ajaklah mereka kepada syahadah (persaksian) tidak ada ilah yang berhak disembah kecuali Allah dan bahwa aku adalah utusan Allah. Jika mereka telah mentaatinya, maka beritahukanlah bahwa Allah mewajibkan atas mereka shalat lima waktu sehari semalam. Dan jika mereka telah menaatinya, maka beritahukanlah bahwa Allah telah mewajibkan atas mereka shadaqah (zakat) dari harta mereka yang diambil dari orang-orang kaya mereka dan diberikan kepada orang-orang faqir mereka". (HR. Bukhari) [No. 1395 Fathul Bari] Shahih.

5. Penggugur Dosa

Dan bila ia berdiri dan shalat lalu memuji Allah serta menyanjung-Nya dan juga memujinya dengan sesuatu yang memang Dialah yang berhak atasnya lalu mengkhusyukkan hatinya semata-semata hanya untuk Allah, maka niscaya ia akan berlepas diri dari dosa-dosanya sebagaimana hari ia dilahirkan oleh ibunya. (HR. Muslim) [No. 832 Versi Syarh Muslim] Shahih.

6. Penebus Dosa
Telah menceritakan kepada kami Ishaq bin Said bin Amru bin Said bin al-Ash telah menceritakan kepadaku bapakku dari bapaknya dia berkata, "Kami berada di sisi Utsman, lalu dia meminta air wudhu seraya berkata; Aku mendengar Rasulullah shallallahu alaihi wasallam bersabda: "Tidaklah seorang muslim yang ketika waktu shalat telah tiba kemudian dia membaguskan wudhunya, khusyunya serta shalatnya, melainkan hal itu menjadi penebus dosa-dosanya yang telah lalu, selama tidak melakukan dosa besar. Dan itu (berlaku) pada seluruh waktu." (HR. Muslim) [No. 228 Syarh Shahih Muslim] Shahih.

7. Penghapus Perbuatan Buruk

Rasulullah SAW bersabda:
"Barang siapa yang melakukan wudu seperti wuduku ini, kemudian ia bangkit dan mengerjakan salat Lohor, maka diampunilah baginya semua dosa yang dilakukannya antara salat Lohor dan salat Subuhnya. Kemudian (bila) ia melakukan salat Asar, maka diampunilah baginya dosa yang ia lakukan antara salat Asar dan salat Lohornya. Kemudian (bila) ia salat Magrib, maka diampuni­lah baginya semua dosa yang ia lakukan antara salat Magrib dan salat Asarnya. Kemudian (bila) ia salat Isya, maka diampunilah baginya dosa yang ia lakukan antara salat Isya dan salat Magribnya. Kemudian barangkali ia tidur lelap di malam harinya; dan jika ia bangun, lalu wudu dan melakukan salat Subuh, maka diampunilah baginya semua dosa yang ia kerjakan antara salat Subuh dan salat Isyanya. Semuanya itu adalah perbuatan-perbuatan baik yang dapat menghapuskan dosa perbuatan-perbuatan buruk.”

8. Cahaya di Hari Kiamat

Dari Abdullah bin Amru, dari Nabi SAW bahwasanya suatu hari beliau pernah menyebutkan mengenai shalat seraya bersabda: "Barangsiapa yang menjaganya, ia akan mempunyai cahaya, bukti dan keselamatan kelak di hari kiamat. Dan barangsiapa yang tidak menjaganya maka ia tidak mempunyai cahaya, bukti dan keselamatan pada hari kiamat dan ia akan tinggal bersama Qorun, Firaun, Haman dan Ubay bin Khalaf." (HR. Ahmad) [No. 6288].

 

9. Wajib Dikerjakan dalam Kondisi Apa pun

Vagetoz Bercerita tentang Inspirasi Single Akhirnya Kita Berpisah Dari Imrah bin Hushain radliallahu anhu berkata: "Suatu kali aku menderita sakit wasir lalu aku tanyakan kepada Nabi shallallahu alaihi wasallam tentang cara shalat. Maka Beliau shallallahu alaihi wasallam menjawab: "Shalatlah dengan berdiri, jika kamu tidak sanggup lakukanlah dengan duduk dan bila tidak sanggup juga lakukanlah dengan berbaring pada salah satu sisi badan". (HR. Bukhari) [No. 1117 Fathul Bari] Shahih. Wallahu A'lam.

Wallahu A'lam.

Artikel ini telah tayang di
www.inews.id dengan judul " 9 Hadits tentang Sholat dan Keutamaannya ",




Write a Facebook Comment

Komentar dari Facebook

View all comments

Write a comment